Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia adalah
kondisi terdapatnya rasa sakit di kepala, kadang di leher bagian
belakang leher atau punggung bagian atas. Gangguan sakit kepala sekilas
memang terlihat sebagai suatu masalah yang sepele, namun kondisi ini
bisa sangat mengganggu aktivitas. Pertama, kita doa pada Allah.. mohon kesembuhan... Selanjutnya gunakan 10 Cara Alami Mengobati dan
Mengatasi Sakit Kepala
1. Banyak minum Air
Air merupakan salah satu komponen asupan yang sangat dibutuhkan oleh
tubuh. Selain dapat menghilangkan rasa haus, minum 8-10 gelas air sehari
secara rutin dapat membuat berbagai sistem yang terdapat dalam tubuh
kita bekerja secara optimal.
Ternyata sakit kepala disinyalir sebagai salah satu indikator ‘kehausan’
pada tubuh. Nah, dengan minum air tentunya dapat membuat Anda bisa
sedikit lebih baik. Tentu untuk selanjutnya, biasakan diri Anda untuk
mengkonsumsi air dengan cukup guna menjaga kestabilan tubuh dan
terhindar dari sakit kepala.
2. Letakkan Es batu pada belakang leher
Sekantong es akan membuat mati rasa daerah yang sakit dan dapat
mengurangi rasa sakit kepala Anda. Jika Anda merasakan rasa sakit atau
nyeri akibat ketegangan dan stres, Anda boleh mengambil icepack dan
ditaruh di kepala, bahu atau belakang leher.
3. Minum Teh peppermint
Terkadang nyeri kepala dapat pula disertai dengan sakit perut atau mual.
Menurut penelitian, teh peppermint dapat meringkankan sakit perut dan
mual.
4. Konsumsi Kentang
Sakit kepala yang muncul akibat mabuk tak hanya disebabkan karena
dehidrasi tetapi juga karena hilangnya elektrolit seperti kalium. Maka
dari itu, menyantap makanan yang kaya akan kalium dapat membantu
meringankan sakit kepala. Kentang mengandung banyak kalium yakni 100
gram, sedangkan kentang panggang (dengan kulitnya) mengandung kalium
hingga 600 mg.
5. Konsumsi Pisang
Pisang tidak hanya kaya akan potasium tetapi juga magnesium (pisang
ukuran sedang mengandung 10% dari rekomendasi asupan harian Anda).
Magnesium dapat meringankan migrain Anda dan sakit kepala akibat stres.
Sejumlah penelitian telah menghubungkan antara kekurangan magnesium dan
sakit kepala migrain. Penelitian menujukkan bahwa sekitar separuh dari
semua penderita migrain memiliki magnesium terionisasi dalam darah dalam
jumlah sedikit.
Magnesium, yang dikandung dalam pisang, melindungi tubuh dari sakit
kepala dengan cara merelaksasi pembuluh darah. Selain itu, magnesium
memiliki efek menenangkan sehingga berguna untuk meredakan sakit kepala
akibat tegang. Apricot kering, alpukat, almond, kacang mete, beras
merah, kacang-kacangan dan biji-bijian merupkan makanan lain yang kaya
akan magnesium.
6. Minum Sedikit Kopi
Kafein dalam kopi bermanfaat sekaligus berbahaya bagi korban sakit
kepala. Kafein merupakan zat yang umum dalam resep dan obat-obatan bebas
untuk sakit kepala karena dapat meredakan rasa nyeri dan 40% lebih
efektif dalam mengobati sakit kepala. Kafein juga membantu tubuh
menyerap obat sakit kepala lebih cepat, sehingga obat tersebut lebih
cepat bekerja. Kafein bisa menjadi pereda sakit kepala yang sangat
efektif, terutama migrain, tetapi jika dikonsumsi terlalu banyak bisa
membuat sakit kepala kembali kambuh. Jadi, dianjurkan untk meminum kopi
tidak lebih dari 2 atau 3 cangkir per hari.
7. Konsumsi Biji-biji serelia utuh (whole grain)
Jika Anda menjalani diet rendah karbohidrat, Anda akan mulai menguras
sumber utama energi untuk otak, yakni cadangan glikogen. Selain itu
juga menjadikan tubuh kehilangan cairan dengan cepat sehingga
menyebabkan dehidrasi. Dehidrasi bersamaan dengan berkurangnya energi ke
otak bisa memicu timbulnya sakit kepala. Jika anda mengkonsumsi
makanan-makanan karbo yang sehat seperti (biji-bijian seperti roti
gandum, sereal gandum, oatmeal, dan buah), tidak hanya bisa mengusir
rasa sakit pada kepala tetapi juga meningkatkan mood Anda.
8. Konsumsi Semangka
Dehidrasi adalah penyebab umum timbulnya sakit kepala, maka
pertimbangkan untuk meminum banyak air dan mengasup makanan yang kaya
akan air (seperti semangka). Buah yang kaya akan air ini juga
mengandung mineral penting, seperti magnesium, yang merupakan kunci
untuk mencegah sakit kepala. Anda juga dapat mencoba minuman olahraga
berelektrolit jika mungkin mengalami sakit kepala setelah berolahraga
dalam waktu yang lama karena kehilangan banyak mineral dalam tubuh.
9. Konsumsi minyak Ikan
Ikan berlemak (seperti salmon, tuna, dan makarel) bermanfaat sebagai
obat untuk sakit kepala migrain karena kaya akan asam lemak esensial,
omega-3. Asam lemak omega-3 dapat menghambat peradangan yang sering
memicu timbulnya migrain. Jika tidak bisa mengkonsumsi ikan ini setiap
hari, tidak perlu khawatir. Anda dapat mengonsumsi suplemen minyak
ikan dan menambahkan makanan seperti biji rami, walnut, tahu, dan kacang
kedelai untuk tambahan omega-3 pada diet Anda.
10. Konsumsi Biji Wijen
Biji wijen kaya akan kandungan vitamin E dan dapat membantu menstabilkan
kadar estrogen dan mencegah migrain selama periode Anda. Selain itu,
biji wijen juga kaya akan magnesium, yang selanjutnya akan membantu
pencegahan sakit kepala. Makanan lain yang mengandung vitamin E dalam
jumlah tinggi antara lain, kacang-kacangan, minyak zaitun, dandelion,
gandum, dan kentang manis. 8. Jahe : Selain menjadi obat untuk mual,
jahe memiliki sifat anti-peradangan dan anti-histamin juga berguna untuk
memerangi sakit kepala. Masaklah jahe tersebut atau kombinasikan dengan
minuman lain seperti teh.
Selain cara mengobati sakit kepala dengan makanan alami diatas, Anda juga dapat mencoba cara berikut ini:
Lakukan Stretching
Sakit kepala dapat timbul akibat otot
yang tegang. Menarik nafas yang dalam dan meregangkan otot-otot leher
dan pundak dapat membantu merelaksasi otot-otot tegang yang dapat
menyebabkan sakit kepala. Jika anda ada waktu, senam yoga juga dapat
merelaksasi otot-otot tubuh anda dan membantu mengatasi stres yang dapat
memicu nyeri kepala.
Lakukan Peregangan
Lakukan
peregangan untuk mengurangi otot tegang yang memberi kontribusi
terhadap nyeri. Cobalah tiga gerakan ini : gerakan leher (dagu ke depan,
ke atas, dan ke samping kiri dan kanan); gerakan bahu (gerakan bahu ke
atas, putar bahu ke depan dan belakang); dan leher isometrik (tangan
menekan pada setiap sisi kepala). Lakukan peregangan dua kali sehari
selama 20 menit per sesi. Tahan peregangan selama lima detik, relaks
selama lima detik, dan ulangi setiap peregangan tiga sampai lima kali.
Berikan Pijatan
Berikan
pijat selama 15 menit di lokasi sakit kepala. Pijat pada daerah
penghilang rasa sakit dilakukan dengan cara memijat bagian telapak
tangan yang berada diantara jempol dan jari telunjuk dan diikuti dengan
pemijatan pada daerah ini juga di bagian kaki.Lakukan pemijatan sampai
diri Anda merasakan sakit karena pemijatan ini.
Selain
itu Anda juga bisa menggunakan minyak peppermint untuk mengoleskan di
dahi, tulang rahang atau belakang leher. Minyak ini bertindak sebagai
krim kortison alami yang mengurangi rasa sakit dan membantu menenangkan
saraf serta merevitalisasi energi.
Lakukan Aerobik
Latihan
aerobik yang teratur, seperti jalan cepat, bersepeda, atau berenang,
dapat mengurangi intensitas dan frekuensi migrain, menurut National Pain
Foundation. Sebuah penelitian kecil yang dipublikasikan dalam jurnal
Headache terhadap pasien migrain yang melakukan senam teratur selama
12-minggu dengan bersepeda di dalam ruangan menunjukkan, ada peningkatan
kualitas hidup dan berkurangnya angka kejadian migrain, serta
intensitas nyeri.
Tidur yang Cukup
Kelebihan
tidur, salah, dan kekurangan tidur pun salah. Perilaku tidur tersebut
dapat menyebabkan sakit kepala berkepanjangan. Tubuh manusia bukanlah
sebuah robot yang dapat di-setting sehingga dapat beraktivitas selama 24
jam. Sudah selayaknya kita dapat menyempatkan diri untuk tidur yang
cukup dan teratur yakni 7-8 jam dalam sehari. Dengan membiasakan tidur
dengan kapasitas normal tersebut, dapat membuat tubuh lebih segar di
pagi hari dan menghilangkan sakit kepala.
Konsumsi Obat-obatan
Obat
seperti parasetamol dan aspirin dapat meringankan peradangan dan
menghambat zat-zat kimia di otak yang menyebabkan rasa sakit. Obat-obat
tersebut terkadang ditambahkan dengan kafein yang dapat meningkatkan
penyerapan di usus, sehingga lebih efektif jika dipakai pada nyeri
kepala yang lebih berat.
No comments:
Post a Comment